Luas perairan di dunia mencakup sekitar 70% dari luas permukaan bumi, dimana termasuk didalamnya Samudra, laut, danau, dan sungai. Karena itu dikatakan bahwa laut masih menyimpan banyak rahasia yang belum terungkap, hal ini dikarenakan luasnya perairan. Terdapat banyak sekali penghuni kehidupan bawah air, yang salah satunya ialah ikan. Jumlah spesies ikan yang tak terhitung banyaknya menyimpan suatu misteri tersendiri. Dari sekian banyak ikan ada beberapa ikan dengan kemampuan yang menakjubkan.

African Lungfish

Lungfish

Ikan yang satu ini mempunyai kemampuan yang sangat unik dimana ikan ini mampu hidup di tanah selama beberapa tahun. Ikan ini ammpu berhibernasi selama bertahun-tahun tanpa makanan atau air dan hanya bangun ketika tersedia air tawar di sekeliling mereka. Para peneliti mengatakan bahwa dalam proses hibernasinya mereka memperlambat jam biologis, melepaskan kebutuhan normal untuk bertahan hidup dan bertahan hidup dalam keadaan energi yang sangat rendah. Hal inilah yang mampu membuatnya bertahan di wilayah Afrika yang cukup ekstim.

Antartic Toothfish

Toothfish

Antartica Toothfish yang juga diberi nama cod Antartika memiliki nama ilmiah Dissostichus Mawsoni. Ikan ini merupakan ikan asli dari Samudra Selatan, Antartika. Sementara kebanyakan ikan di Antartika jarang mencapai lebih dari 60 cm, ikan ini mampu tumbuh hingga 1,7 m dengan bobot 135 kg. Ikan ini dapat ditemukan di perairan Antartika pada kedalaman mulai 300 m hingga 2.200 m.

Apa yang membuat mereka mampu bertahan di perairan Antartika yang sangat dingin. Ikan ini menghasilkan glikoprotein anti-beku yang menjaga darah mereka dari kristalisasi. Protein inilah yang memungkinkan ikan ini hidup dan berkembang di perairan dengan suhu dibawah 00 Celcius.

Archerfish

aRCHERFISH

Archerfish atau ikan pemanah merupakan ikan dengan kemampuan khusus. Sesuai dengan namanya kamu pasti sudah bisa menebaknya kalau ikan yang satu ini pasti jago memanah. Ikan dengan nama ilmiah Toxotes Jaculatrix ini mampu menembak mangsanya dengan menyemburkan air secepat jet secara akurat sampai jarak 2 meter. Warna badan yang keperakan dengan bercak-bercak hitam membuat mereka dapat berbaur dengan tempat lingkungan mereka berada.

Hal ini membuat mereka dapat perlahan-lahan mendekati sasaran mereka, yaitu serangga kecil yang sedang beristirahat di daun tepat diatas air. Setelah mendapat posisi yang pas, mereka menekan lidahnya pada lekuk mulutnya sehingga membentuk formasi yang sempit lalu menutup insangnya untuk mendorong air melesat ke arah mangsa. Ketika mangsa yang diincar jatuh ke air, dengan sigap ikan ini akan langsung menyantapnya.

Electric Eel

Belut listrik

Meskipun namanya belut listrik sejatinya belut listrik bukanlah belut melainkan jenis ikan pisau. Kamu tentu sudah tahu bahwa belut listrik mempunyai kemampuan untuk menghasilkan listrik sebagai senjata untuk melumpuhkan mangsa maupun predator. Ikan ini mampu menghasilkan kejutan listrik hingga 860 volt. Bagaimana belut listrik dapat menghasilkan listrik sebesar itu ?.

Pada belut listrik 7/8 bagian tubuhnya merupakan ekor, dan pada ekornya inilah terdapat jaringan otot yang termodifikasi berupa lempengan-lempengan kecil yang horizontal dan vertikal yang memiliki muatan listrik. Pada belut listrik terdapat sekitar 5.000-6.000 lempengan ini yang bila disatukan mampu menghasilkan energi listrik yang cukup besar. Ujung ekor bertindak sebagai kutub positif dan kepala sebagai kutub negatif.

Goliath Tiger Fish

Tiger Fish

Ikan goliath tiger adalah jenis ikan predator yang hidup di Sungai Kongo, Afrika tengah. Ikan yang sangat agresif ini dapat tumbuh hingga 5 kaki (sekitar 1,5 m) dengan berat 50 kg. Ikan ini dibekali dengan 32 gigi tajam seperti belati. Ikan ini mampu untuk melompat keluar dari air untuk menangkap burung yang terbang rendah dekat permukaan air. Para ilmuwan percaya bahwa perilaku tersebut mungkin telah diadopsi karena kebutuhan persediaan makanan yang terbatas.

Mudskipper

Mudskipper

Mudskipper atau gabus laut atau tembakul merupakan jenis ikan yang dapat ditemui di daerah berlumpur atau perairan dangkal di sekitar hutan bakau. Ikan yang satu ini dapat bertahan hidup lama di daratan, sekitar 90% waktunya dihabiskan di darat. Kemampuannya untuk bertahan di darat didukung oleh kemampuannya untuk bernafas melalui kulit tubuhnya dan lapisan selaput lendir di mulut dan kerongkongannya, yang hanya bisa terlaksana dalam keadaan lembap. Oleh sebab itu ikan ini setelah beberapa saat perlu mencelupkan diri ke air untuk membasahi tubuhnya.  Tidak hanya dapat berjalan di darat, ikan yang satu ini juga dapat memanjat akar-akar pohon bakau.

Nopili Rock Climbing Goby

Goby

Ikan yang mempunyai nama ilmiah Sicyopterus Stimpsoni merupakan ikan endemik Hawaii. Ikan pemakan tumbuhan ini dapat mencapai panjang 19,8 cm. Ikan ini mampu memanjat air terjun vertikal hingga ketinggian 100 m (330 ft). Ikan ini mampu memanjat bebatuan air terjun dengan menggunakan mulut mereka yang sangat kuat dengan bantuan alat pengisap di perut mereka yang terbentuk dari sirip perut yang menyatu. Ikan ini bertelur di sungai berair deras. Dan telur mereka yang menetas hanyut ke laut, dan setelah mereka dewasa mereka akan memulai perjalanan kembali ke hulu. Dalam perjalanan kembali ke hulu inilah mereka terkadang harus melewati air terjun.

Peacock Flounder

Peacock Flounder

Peacock flounder yang memiliki nama ilmiah Bothus Mancus merupakan spesies ikan yang dapat ditemui di perairan dangkal di kawasan perairaan Indo-Pasifik. Ikan merak laut ini memiliki mekanisme pertahanan diri mirip seperti bunglon yaitu berkamuflase. Jika bunglon membutuhkan waktu selama beberapa menit untuk merubah warna kulitnya, maka peacock flounder dapat mengubah warnanya dalam waktu hanya delapan detik. Kuncinya adalah penggabungan visi dan hormon karena jika salah satu mata mereka tertutup pasir, ikan ini akan mengalami kesulitan dalam menyesuaikan warna mereka dengan lingkungan mereka.

Sockeye Salmon

Salmon

Sockeye salmon yang memiliki nama ilmiah Oncorhynchus Nerka merupakan salah satu spesies ikan salmon yang dapat ditemui di Samudra Pasifik Utara. Ikan ini yang dapat tumbuh hingga sepanjang 84 cm ini bertelur di air tawar. Dari kecil hingga remaja mereka hidup  di air tawar sampai mereka siap untuk bermigrasi ke laut. Dan ketika dewasa mereka bermigrasi sejauh 1.000 mil  (1.600 km). Dan ketika siap untuk bertelur mereka akan kembali aliran yang sama di mana mereka menetas, dan mereka melakukan itu tanpa bantuan GPS. Sungguh luar biasa bukan !.

Sockeye salmon mampu melakukannya dengan bantuan medan magnetik bumi. Dimana salmon remaja akan belajar mengingat medan magnetik tempat mereka hidup dan ketika mereka kembali mereka akan memilih rute dengan medan magnet paling mirip dengan medan magnet tempat mereka dilahirkan.

Torani

Ikan Terbang

Ikan torani atau yang lebih dikenal dengan ikan terbang merupakan salah satu ikan dengan kemampuan keren, yaitu terbang. Tetapi apakah ia benar-benar terbang layaknya burung terbang?. Sebenarnya ikan ini tidak benar-benar terbang, lebih tepatnya mereka hanya melayang di udara untuk waktu yang sedikit lama. Ikan ini hidup di perairan tropis dan subtropis di hampir semua samudra.

Alasan mengapa mereka “terbang’ adalah bentuk usaha mereka untuk kabur dari para pemangsanya. Yang mana sirip dan tubuh ikan ini merupakan bentuk adaptasi morfologi untuk bertahan hidup. Mereka dapat terbang  dengan berenang dengan kecepatan 60 km/jam di dekat permukaan air. Ikan ini mampu “terbang” selama 45 detik dan mencapai jarak 50 meter. Tetapi bila mereka menggunakan gelombang arus naik maka mereka dapat mencapai jarak 400 meter.